Beranda / Berita / IMM Insan Kamil Kudus Ikut Serta dalam Aksi Seribu Lilin dan...

IMM Insan Kamil Kudus Ikut Serta dalam Aksi Seribu Lilin dan Sholat Ghoib untuk Affan Kurniawan, Tuntut Keadilan dan Reformasi Polri

author
Luqman Nur Hakim - Medkom
Penulis
3 min baca
214
IMM Insan Kamil Kudus Ikut Serta dalam Aksi Seribu Lilin dan Sholat Ghoib untuk Affan Kurniawan, Tuntut Keadilan dan Reformasi Polri

Kudus, 29 Agustus 2025 — Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Insan Kamil Kudus bersama ratusan mahasiswa lintas kampus dan organisasi kemahasiswaan lainnya menggelar aksi damai bertajuk “Seribu Lilin dan Sholat Ghoib” di depan Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Kudus pada Jumat malam (29/8). Aksi ini digelar sebagai bentuk duka cita mendalam sekaligus solidaritas atas meninggalnya Affan Kurniawan (21), pengemudi ojek online yang tewas setelah terlindas kendaraan taktis (rantis) Brimob Polda Metro Jaya di Jakarta sehari sebelumnya. Peristiwa ini mengundang duka dan kemarahan dari berbagai elemen masyarakat, termasuk mahasiswa yang menuntut keadilan dan perubahan di institusi kepolisian.

Dalam suasana yang khidmat, para mahasiswa dari Universitas Muria Kudus (UMK), Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU), UIN Kudus, serta organisasi kemahasiswaan seperti PMII, HMI, GMNI, dan tentu IMM Insan Kamil Kudus, menyalakan seribu lilin, melaksanakan tahlil, dan sholat ghaib bersama. Kegiatan ini menjadi momen refleksi sekaligus doa agar almarhum diterima di sisi Allah SWT dan keluarganya diberi ketabahan. Selain doa, peserta juga mengekspresikan aspirasi mereka melalui sejumlah poster yang bertuliskan tuntutan dan kecaman terhadap tindakan aparat, seperti “Polisi Pembunuh Masyarakat” dan “Usut Tuntas Kasus Pembunuhan Ojek Online oleh Brimob Polda Metro Jaya”.

Ketua IMM Insan Kamil Kudus menyampaikan bahwa aksi ini bukan sekadar ungkapan duka, melainkan seruan tegas kepada institusi kepolisian agar melakukan reformasi menyeluruh serta mengusut tuntas kasus kematian Affan Kurniawan. “Kami berduka atas meninggalnya saudara Affan Kurniawan dan menuntut keadilan yang transparan. Kekerasan terhadap rakyat sipil tidak boleh dibiarkan,” tegas Ketua IMM. Pernyataan ini sejalan dengan tuntutan mahasiswa dari berbagai organisasi yang ingin institusi kepolisian lebih bertanggung jawab dan menjalankan tugasnya tanpa melakukan tindakan represif.

Meski penuh kecaman, aksi berjalan dengan tertib dan damai. Jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kudus seperti Bupati Sam’ani Intakoris, Kapolres AKBP Heru Dwi Purnomo, Dandim 0722/Kudus, dan pimpinan DPRD Kudus turut hadir, menunjukkan sikap empati dengan bergabung dalam doa dan sholat ghaib untuk almarhum Affan. Bupati Sam’ani menyampaikan belasungkawa dan berharap keluarga korban diberi ketabahan. “Kami turut berduka cita, semoga Allah SWT menerima amal ibadah almarhum dan keluarga diberi kekuatan,” ujarnya. Sementara itu, Kapolres Kudus memastikan proses hukum terkait kasus ini berjalan sesuai aturan dan berharap semua pihak menjaga ketertiban.

Usai kegiatan, Satlantas Polres Kudus dengan sigap mengawal seluruh peserta aksi untuk kembali ke rumah masing-masing dengan aman dan tertib. IMM Insan Kamil Kudus menegaskan bahwa aksi ini merupakan komitmen kuat mereka bersama seluruh elemen mahasiswa untuk terus mengawal keadilan dan mendorong reformasi di institusi kepolisian serta pemerintahan. “Kami tidak akan berhenti memperjuangkan hak-hak rakyat dan transparansi institusi,” pungkas perwakilan IMM.

Selain itu, sebelum aksi dimulai, seluruh peserta diimbau datang dalam kondisi berwudhu dan membawa lilin sebagai simbol doa dan harapan agar keadilan dapat ditegakkan. Sebagai kelanjutan agenda, PC IMM, mengajak seluruh kader IMM Kudus untuk mengikuti briefing persiapan aksi di Kedung 2 pada Jumat sore, dengan semangat gerak cepat dan gerak cermat, sebagai bentuk kesolidan dalam perjuangan.

Komentar

Tulis Komentar Anda
Daftar Komentar
Avatar

Just Innocent Student

4 bulan yang lalu

Innalillahi wa innalillahi rojiun, semoga arwah Mas Affan tenang di salam sana, Aamiin